Apa Saja Strategi Jitu Perusahaan ‘Naik Kelas’ Lewat Shared Services?

Monday, 9 January 2023

Sekitar 90 persen perusahaan yang masuk dalam daftar Fortune 500 menerapkan Shared Service, menurut laporan PricewaterhouseCoopers (PwC) pada 2012. Selain itu, laporan survei dari Hackett Study (2013) juga menyatakan 100 persen dari Top 25 perusahaan Fortune 500 menerapkan shared services yang terbukti bisa mengendalikan biaya, kualitas dan profil risiko.

Hasil survei Deloitte tentang global shared services (2017) juga menyatakan bahwa 76 persen dari responden survei berhasil meningkatkan produktivitas mereka sebanyak 5 persen atau lebih setelah penerapan shared services. Mereka juga berhasil meningkatkan efektivitas pembiayaan operasional mereka sebesar 15 persen, meningkat dari tahun sebelumnya yang berada pada kisaran 10 persen.

Fakta-fakta tersebut berbicara mengenai banyaknya perusahaan kelas dunia yang telah menerapkan shared services untuk menjalankan bisnis mereka dan mendapatkan tujuan mereka untuk efisiensi dan lebih bertahan saat krisis.

 

Lalu apa saja strategi dari perusahaan tersebut bisa “naik kelas” melalui shared services?

 

Digitalisasi dan Otomatisasi jadi Kunci

Pandemi COVID-19 telah mempercepat munculnya tren shared services center (SSC) dan akan terus bertahan dalam menghadapi krisis-krisis lainnya di masa depan. Perusahaan perlu menerapkan shared services tingkat lanjut dengan basis model operasi yang kuat dan otomatisasi dengan cakupan lebih besar.

Perusahaan yang menerapkan shared services perlu mempercepat kemampuan digital mereka bahkan merambah ke layanan mandiri. Demi berkembang dari kelas dunia ke kelas dunia digital, shared services perlu mempercepat pengembangan dan adopsi kemampuan bisnis digital baru yang memanfaatkan semua data yang dikumpulkan dan tersedia saat ini, mendorong analitik yang lebih baik, dan mengembangkan kemitraan bisnis yang bernilai tambah. 

Keterampilan yang dibutuhkan untuk sukses di dunia baru meliputi keterampilan analitis, keterampilan teknis, ditambah keterampilan bisnis dan komersial. Terutama saat kita semakin dekat dengan apa yang oleh sebagian orang disebut “OneOffice” di mana fungsi, tim, teknologi, data, dan proses lebih selaras, terintegrasi, dan saling terkait, dan saling mendukung untuk mendorong hasil bisnis tercepat dan paling berharga. 

 

Shared services virtual

Pandemi global telah membukakan fakta bahwa bekerja virtual menjadi suatu keniscayaan. Begitu juga tren shared services virtual bisa jadi menjadi suatu keharusan dan dapat membawa manfaat tambahan dalam hal efisiensi, efektivitas, dan bahkan skalabilitas. Apa yang telah dibuktikan oleh pandemi global sekali dan untuk selamanya adalah bahwa tidak perlu semua tim Anda berada dalam satu tempat untuk bekerja sebagai tim atau berkolaborasi bersama. 

Di era pasca pandemi akan ada pendekatan hibrida yang akan diikuti banyak organisasi, memanfaatkan campuran kerja virtual atau work from home (WFH) dan work from office (WFO). Fenomena ini tentunya mengubah masa depan lingkungan tempat kita bekerja.

PT Sinergi Informatika Semen Indonesia (SISI) merupakan anak usaha dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk yang saat ini dikenal dengan SIG.

Saat ini SISI juga menyediakan layanan shared services sebagai solusi end-to-end pengelolaan proses bisnis yang berbasis digitalisasi. Layanan ini bekerja secara terpusat dengan mengkonsolidasikan aktivitas operasional bisnis perusahaan yang bersifat non-core atau transaksional.

Apabila perusahaan Anda membutuhkan informasi lengkap mengenai layanan Shared Services sebagai solusi terpadu bagi proses bisnis yang berkelanjutan, hubungi kami di sini.