Beda Software ERP Berbasis Online dan Offline, Mana yang Terbaik?
Software ERP merupakan suatu aplikasi atau software yang dapat mengintegrasikan fungsional bisnis perusahaan dari hulu ke hilir misalnya fungsi sales, marketing, finance hingga inventory.
Saat ini sejumlah perusahaan sudah menginstal software ini untuk memudahkan dalam mengakomodasikan kebutuhan-kebutuhan sistem informasi secara spesifik untuk divisi atau departemen yang berbeda pada suatu perusahaan.
Data Talenta mencatat lebih dari 80 persen perusahaan telah menggunakan ERP sebagai standar dalam perencanaan perusahaan. Fresa Technologies melaporkan, perusahaan mampu memenuhi 30% lebih banyak pesanan dengan sumber daya yang sama usai menginstal ERP.
ERP berfungsi untuk membuat standardisasi, menyederhanakan, dan mengintegrasikan proses bisnis dalam sebuah perusahaan seperti keuangan, sumber daya manusia, pengadaan, distribusi, dan departemen lainnya agar lebih efisien dan cepat.
Berdasarkan jenisnya, software ERP tersedia dalam dua jenis yang dapat diimplementasikan dengan 2 cara yaitu melalui web-based dan desktop-based. Umumnya, software ERP dengan web-based disebut online dan desktop-based bekerja offline.
Software ERP Berbasis Web
Software ERP berbasis web merupakan sistem ERP yang dapat dioperasikan jika terkoneksi dengan jaringan internet. Perangkat Anda harus selalu terhubung dengan internet jika menggunakan ERP berbasis web. Anda dapat mengaksesnya melalui web browser, seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, Internet Explorer, dan lainnya.
Kelebihan software ERP berbasis web yaitu Anda bisa mengoperasikan sistem ini dari mana dan kapan saja, termasuk Windows, Linux, dan lain sebagainya tanpa perlu proses instalasi.
Anda tak perlu khawatir terkait dengan spesifikasi perangkat yang digunakan karena ERP ini mengandalkan browser sehingga Anda bisa mengaksesnya menggunakan smartphone, tablet, laptop, maupun PC dengan spesifikasi standar yang ada di pasaran.
Selain itu, untuk mengakses software ERP ini, Anda tidak memerlukan lisensi atau hak cipta. Hal ini karena software ERP berbasis web menggunakan akses web, yang mana lisensi menjadi tanggung jawab dari web yang digunakan.
Karena tanpa biaya lisensi, software ini dapat digunakan dengan jumlah pengguna yang tidak terbatas atau unlimited user, dan memungkinkan penggunaan modul yang terintegrasi dengan modul lainnya. Modul ERP yang umumnya dimiliki perusahaan yaitu pembelian, penjualan, finansial dan akuntansi, persediaan dan aset dan sumber daya manusia.
Software ERP berbasis web juga dijalankan secara terpusat, sehingga membutuhkan server pusat yang kuat dan aman, sehingga tidak mudah down dan menghambat pengaksesan ERP.
Namun, karena aplikasi ini membutuhkan koneksi internet, tentunya kualitas jaringan internet menjadi salah satu pengaruh bagi keberhasilan Anda dalam mengakses sistem. Jika kondisi internet bermasalah, maka Anda akan kesulitan mengakses software ini. Demikian juga jika server pusat mengalami down.
Software ERP Berbasis Desktop
Berbeda dengan ERP berbasis web, ERP berbasis desktop dapat dioperasikan tanpa jaringan internet dan browser. Artinya Anda bisa mengakses software ERP secara offline. Anda juga tidak perlu khawatir jika server pusat sedang down karena semua file yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasinya sudah terinstal.
Anda hanya cukup mengklik software tersebut dan ERP akan langsung terbuka. ERP berbasis desktop juga memudahkan pengguna dalam memodifikasi menu pengaturan dan proses kerja yang lebih cepat.
Namun, ERP berbasis desktop memerlukan penginstalan terlebih dahulu di setiap perangkat yang akan digunakan. Hal ini bakal merepotkan bagi Anda yang sering mengakses sistem di perangkat yang berbeda. Sebab, jika tidak melakukan penginstalan, maka sistem tidak bisa bekerja.
Selain itu, setiap perangkat yang akan digunakan untuk mengakses software ini harus memiliki spesifikasi tertentu atau yang dibutuhkan agar bisa mendukung penggunaan software ERP. ERP jenis ini membutuhkan biaya lisensi yang cenderung lebih mahal daripada ERP berbasis web.
Baik aplikasi ERP berbasis web atau desktop, dua-duanya bisa digunakan dengan baik. Anda bisa memilih sesuai keinginan Anda yang disesuaikan dengan kebutuhan dalam bisnis atau perusahaan Anda. Terkait budget, aplikasi ERP berbasis web tercatat jauh lebih murah dibandingkan dengan ERP berbasis desktop.
Demikian penjabaran terkait keunggulan dan kelemahan software ERP berbasis web (online) dan ERP berbasis desktop (offline). Apabila perusahaan Anda membutuhkan informasi lengkap mengenai layanan software FORCA ERP sebagai solusi bagi proses bisnis yang berkelanjutan, silakan klik di sini.